Para pengguna memang dapat menggunakan aplikasinya secara gratis, namun aplikasi tersebut biasanya dipasangi iklan pada bagian dan saat-saat tertentu sebagai 'pengganti harga' aplikasi mereka.
Penelitian ini menggunakan program Eprof yang dapat menganalisa penggunaan baterai dari penggunaan tertentu, misalnya mengukur penggunaan baterai saat menjalankan aplikasi. Perangkat yang digunakan saat pengujian adalah HTC Passion (Nexus One) pada OS Android 2.3.
Dari lima sampel aplikasi yang dipilih, salah satunya adalah aplikasi game populer Angry Birds. Penelitian membuktikan bahwa daya baterai yang dibutuhkan untuk memainkan game ini kurang dari 30 persen. Sementara sisanya dipakai untuk mengoleksi data lokasi pengguna agar dapat menampilkan iklan yang sesuai dengan pengguna. Fakta ini tidak hanya terjadi pada Angry Birds, hasil serupa juga dijumpai saat tim melakukan pengujian aplikasi FreeChess. Hal inilah menjadi penyebab borosnya baterai saat menjalankan aplikasi.
Penelitian ini bukan ditujukan untuk memojokkan aplikasi gratis ataupun agensi periklanan, namun diperkirakan saat ini proses coding iklan pada Android belum berjalan dengan baik sehingga memakan daya baterai yang besar.




0 komentar:
Posting Komentar